Selasa, 13 Oktober 2020

Pengolahan Bahan Pangan Hasil Peternakan dan Perikanan (Part 3) Prakarya Kelas IX/1


B. Pengolahan Hasil Peternakan dan Perikanan Menjadi Olahan Pangan Setengah Jadi

    Keuntungan bahan pangan yang diolah menjadi bahan pangan setengah jadi yaitu sebagai berikut:

  • 1. Menjadi bahan baku yang fleksibel untuk industri pengolahan lanjutan.
  • 2. Dapat diperjualbelikan antar daerah dan sebagai komoditas ekspor.
  • 3. Aman dalam distribusi dari satu tempat ke tempat lainnya.
  • 4. Dapat dikemas lebih ringkas.
  • 5. Menghemat ruangan dalam penyimpanan.
  • 6. Mengurangi biaya dalam penyimpanan.
  • 7. Tahan lama dan lebih kuat di cuaca dingin atau panas.

1. Jenis Olahan Pangan Setengah Jadi

a. Jenis Olahan Pangan Setengah Jadi dari Bahan Ikan

    Pengolahan ikan menjadi produk setengah jadi berupa hasil fillet ikan dan surimi. Fillet ikan adalah bentuk irisan daging ikan tanpa tulang tanpa sisik dan kadang tanpa kulit. Sebagai bahan mentah, ikan yang digunakan berupa ikan segar, sisik-sisiknya dibuang, lalu ikan dicuci sebersih-bersihnya dan dimasukkan ke dalam pendingin untuk diawetkan. Selain fillet ikan, ada pula produk setengah jadi perikanan berupa surimi. Surimi adalah daging yang dihaluskan hingga membentuk seperti pasta. Bahan ini biasanya dikemas plastik dalam keadaan beku untuk kemudian dilelehkan dan diolah menjadi makanan jadi.

    Ikan merupakan protein hewani yang mudah membusuk. Pengolahan ikan menjadi fillet dan surimi merupakan langkah pengawetan yang mudah dan tidak memerlukan waktu lama akan tetapi kandungan proteinnya tetap terjaga sampai berbulan-bulan. Produk perikanan yang terbuat dari fillet ikan, yaitu abon ikan, stik ikan, dan sebagainya. Surimi dapat diolah lagi lebih banyak jenisnya seperti bakso ikan, nugget ikan, dan sosis ikan.

b. Jenis Olahan Pangan Setengah Jadi dari Bahan Daging

1) Daging Ayam

    Daging ayam menjadi makanan sumber gizi dan vitamin sehari-hari bagi sebagian penduduk di dunia. Berbagai pengolahan daging ayam menjadi hasil olahan pangan setengah jadi antara lain bakso ayam, nugget ayam, sosis ayam, dan masih banyak lagi yang lainnya. Beberapa jenis makanan setengah jadi dari bahan baku ayam yang digunakan dalam pembuatan makanan adalah sebagai berikut:

    Bakso ayam berbentuk bulatan kecil seperti kelereng ada juga bakso yang berbentuk pipih. Bakso ayam dapat dibuatkan macam-macam kreasi makanan diantaranya adalah sup bakso ayam, capcay bakso ayam, mie pangsit bakso ayam, bakso ayam bakar dengan berbagai variasi saus tomat dan lain-lain. Fillet ayam berbentuk irisan daging ayam tanpa tulang dan kulit. Dalam pengolahan makanan menggunakan daging ayam yang segar. Fillet ayam dapat dibuat nugget ayam bakso ayam, stik ayam, sup ayam, semur ayam, ayam goreng, dan lain-lain.

    Nugget ayam adalah olahan yang terbuat dari daging ayam atau daging sapi yang diolah dengan cara dimasak dengan beberapa jenis bumbu. Cara menghidangkan nya dengan cara digoreng dikukus, dipanggang dan juga dapat diolah menjadi aneka kuliner seperti bola-bola goreng dan lain-lain.

2. Daging Sapi

    Daging merupakan salah satu jenis makanan yang mampu menunjang program perbaikan gizi masyarakat. Sumber protein berkualitas tinggi vitamin dan mineral yang diperlukan tubuh. Alternatif produk pangan setengah jadi yang dapat dikembangkan dari daging menjadi olahan pangan setengah jadi yaitu dendeng kornet dan daging burger sapi.

2. Manfaat Olahan Pangan Setengah Jadi

    Manfaat ikan dan daging produk setengah jadi adalah memiliki waktu simpan yang lebih panjang. Proses perlakuan pada saat pembuatan produk setengah jadi membuat bahan pangan dapat digunakan menjadi olahan yang memiliki variasi bentuk yang menarik serta cita rasa yang tinggi sehingga banyak diminati oleh masyarakat. Produk setengah jadi dari ikan dan daging dapat pula diolah dengan menambahkan bahan pangan lainnya agar kandungan gizinya lengkap.

3. Metode Pengolahan

a. Proses Pembekuan

    Pengolahan makanan setengah jadi dari ikan dan daging biasanya dilakukan proses pembekuan. Pada dasarnya menyimpan makanan dengan cara dibekukan merupakan salah satu cara untuk mengawetkan makanan.

4. Tahapan Pengolahan

a. Proses Pengolahan Ikan Setengah Jadi

    Proses pengolahan ikan setengah jadi salah satunya menjadi produk fillet ikan.  Fillet ikan banyak dijual di Swalayan dengan proses pengemasan yang sudah dibakukan. Proses pembuatan fillet ikan ini dilakukan dengan peralatan yang mudah didapat di sekeliling kita. Ikan yang telah kita fillet dapat kita bekukan atau dapat kita lakukan olahan menjadi makanan yang bervariasi lagi.

b. Proses Pengolahan Daging Sapi Setengah Jadi 

Dendeng Daging Sapi

    Dalam membuat dendeng sapi, gunakan daging sapi pilihan. Dendeng daging sapi bisa digunakan sebagai bahan pembuatan balado dendeng sapi.

5. Penyajian dan Pengemasan

    Penyajian dan kemasan produk setengah jadi dari peternakan dan perikanan selain dengan menggunakan plastik yang divakum juga dapat dikemas dengan menggunakan kaleng. Pengalengan ialah metode pengawetan makanan dengan memanaskannya dalam suhu yang akan membunuh mikroorganisme dan kemudian menutupinya hingga rapat. Pengemasan secara hermetis dapat diartikan bahwa penutupan yang sangat rapat sehingga tidak dapat ditembus oleh udara, air kerusakan akibat oksidasi, ataupun perubahan cita rasa. Kaleng yang tidak rapat mengakibatkan terjadinya kontaminasi dan ada udara masuk yang dapat merusak makanan dalam kaleng. Suhu yang digunakan untuk proses pengalengan menurut Standar Nasional Indonesia (SNI) tidak boleh kurang dari 70 derajat Celsius.


Comments


EmoticonEmoticon